Kenali Ban Sepeda Motor Anda

Probikers, pernah lihat sejumlah deretan informasi yang tertera pada sisi samping ban sepeda motor saat baru membeli dan menggantinya pada sepeda motor kamu? nah siapa nih yang masih bingung dan belum paham tentang apa maksud dan pengertian dari informasi-informasi yang ada? Berikut adalah detail informasi pada Ban Motor Anda:

  1. Ukuran Ban Motor, merupakan informasi utama dan paling penting yang ada pada ban untuk menentukan apakah ban tersebut cocok serta pas untuk sepeda motor kamu atau tidak, karena jika ukuran yang dipilih tidak sesuai dengan spesifikasi standar atau rekomendasi dari pabrikan, maka ban tersebut tidak cocok bahkan tidak bisa digunakan, misalnya ukuran ( 80/90-14 ) -> 80: adalah lebar tapak ban (mm), 90: Aspect ratio, dan -14: Rim Diameter (inch).
  2. Deskripsi Ban, selanjutnya informasi yang tidak kalah penting merupakan anjuran dan rekomendasi untuk keselamatan pengendara dan menjadi pedoman saat menggunakan ban sepeda motor yang telah ditentukan dari produsen ban, seperti beban maksimum hingga batas kecepatan kemampuan ban, misalnya ( M/C 38P ) -> M/C: untuk sepeda motor, 38: kode index beban maksimum yaitu (132 kg), P: kode index batas kecepatan yaitu (150 kmh). informasi lebih lengkap seperti gambar berikut:

    Index KecepatanGambar Index Kecepatan


    Gambar Index Beban

  3. Tipe Ban Motor, yang umum terdapat dipasaran adalah tipe Bias dan Radial, perbedaan utama dari konstruksi pada ban bias dibuat menggunakan anyaman nylon dengan metode zig-zag atau selang-seling membentuk sudut 40-60 derajat terhadap keliling lingkaran ban, sedangkan konstruksi ban radial menggunakan serat baja berbentuk menyilang pada lingkaran ban. Biasanya ban radial digunakan untuk motor tipe sport dengan kapasitas mesin besar karena punya kekuatan dan cengkeraman yang lebih baik dan maksimal dibandingkan ban bias yang digunakan untuk motor skuter dan bebek karena kemampuannya menahan beban berat yang sangat baik.
  4. Arah Putaran Ban: berfungsi sebagai pedoman mekanik saat pemasangan ban motor dengan menyesuaikan arah putaran untuk ban depan atau belakang, jika arah putaran salah dapat mengakibatkan berkurangnya kemampuan traksi ban pada aspal.
  5. Detail Konstruksi Ban, beberapa produsen ban motor menyertakan detail konstruksi sebagai pedoman pula saat pemasangan ban, seperti beban maksimal dan standar pengisian tekanan angin ban dengan satuan psi atau pound per square inch.
  6. Bahan Konstruksi, merupakan bahan yang digunakan dalam konstruksi ban misal Nylon.
  7. Nama Merek, merupakan nama brand atau produsen ban misal PROBAN, ASCENDO, FDR, IRC, MAXXIS, MICHELIN, ZENEOS, dan lain sebagainya.
  8. Identitas/nama komersial, merupakan nama varian ban dari suatu merek atau produsen, biasanya digunakan untuk membedakan design pattern atau kembangan ban
  9. Tahun Produksi, misal 1824 -> artinya diproduksi pada minggu ke-18 pada tahun 2024, umumnya ban dengan batas tahun produksi 3 tahun kebelakang masih aman digunakan.
  10. Negara Produsen, merupakan negara asal tempat produksi nya ban.

Penting! Spesifikasi & Tanda setiap pabrikan ban berbeda.

Dari sekian banyak informasi di atas, jika kalian masih bingung atau ada pertanyaan dan belum bisa menentukan ukuran berapa yang cocok untuk motormu, cek dengan datang langsung ke toko Proban terdekat. Pastinya setiap pembelian produk ban di toko sudah Gratis pasang & nitrogen.

Share :

Scroll to Top